Rabu, 25 April 2018

KAJI MAKRIFAT TONGKAT (BAG 9)

Oleh : Anjen Elwintoro

KAJI MAKRIFAT TONGKAT ( bag 9 )
=====================

para pengkaji ilmu mati menjelaskan bahwasanya malaikat yang bertugas mengambil tanah yang untuk dijadikan sebagai tubuh Nabi Adam adalah malaikat maut bukan malaikat Jibril.

dijelaskan juga oleh para pengkaji ilmu mati bahwa malaikat Jibril pun memang ditugaskan juga untuk mengambil tanah tapi bukan tanah yang diperuntukkan untuk TUBUH NABI ADAM, akan tetapi, melainkan mengambil tanah yang diperuntukkan untuk pembuatan TUBUH BANI ADAM.

malaikat Jibril ketika bertugas mengambil tanah yang untuk dijadikan sebagai tubuh bani Adam ini, beliau bernamakan sebagai MALAIKAT ARHAM.

malaikat Jibril yang berpakaian tugas sebagai malaikat Arham ini, bertugas meniupkan tanah kematian pada janin bayi, dengan arti kata lain nya yaitu malaikat Jibril meniupkan sebuah tanah yang akan menjadi liang lahad bagi janin bayi tsb.

dari kejadian ini, maka para pengkaji ilmu mati menjadikannya sebagai salah satu bab dari beberapa bab mata pelajaran yang ada.

jadi kesimpulannya yaitu malaikat maut mengambil tanah untuk pembuatan tubuh nabi Adam sedang malaikat Jibril mengambil tanah untuk pembuatan tubuh bani Adam.

para pengkaji ilmu mati menjelaskan bahwa bagian tanah yang diambil dari bumi oleh malaikat maut adalah tanah yang berupa zat organik (CH) atau carbon.

Al Quran menyebut tanah yang berupa zat organik (CH) atau carbon ini, dengan sebutan MIN TUROB.

keterangan min turob ini, dijelaskan ada di surat Ali Imran ayat 59.

”Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah adalah seperti (penciptaan) Adam, Allah menciptakan Adam dari TUROB (tanah) kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah" (seorang manusia), maka jadilah dia.” (QS. Ali Imran: 59)

maksud ayat diatas yaitu seandainya nabi Isa diciptakan tanpa ibu dan ayah seperti nabi Adam, yang dimana nabi Adam diciptakan hanya dari tanah tanpa ibu dan ayah, maka mudah saja bagi Allah SWT.

sewaktu malaikat maut melaporkan hasil tanah yang sudah diambilnya itu, kemudian Allah SWT memerintahkan RUH AIR yang pernah dikunjungi oleh RUH MUHAMMAD untuk memberikan bagian dari dirinya kepada MIN TUROB.

setelah RUH AIR memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN TUROB maka terjadilah sebuah reaksi, sehingga min TUROB ini berubah menjadi MIN THIN.

keterangan min thin ini, dijelaskan ada di surat
As Sajdah ayat 7 dan 8.

”yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan yang memulai penciptaan manusia dari THIN (tanah), Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina.” (QS. As-Sajdah: 7-8)

MIN THIN ini adalaha tanah yang berupa hidro genium atau tanah yang telah bercampur dengan zat air.

setelah RUH AIR memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN TUROB kemudian berubah menjadi MIN THIN.

maka kemudian Allah SWT memerintahkan RUH ANGIN yang pernah dikunjungi oleh RUH MUHAMMAD untuk memberikan bagian dari dirinya kepada MIN THIN.

setelah RUH ANGIN memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN THIN maka terjadilah sebuah reaksi, sehingga min THIN ini berubah menjadi MIN HAMAIN MASNUN.

keterangan min hamain masnun ini, dijelaskan ada di surat Al Hijr ayat 26.

”Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk (HAMAIN MASNUN).” (QS. Al-Hijr :26)

MIN HAMAIN MASNUN ini adalah tanah yang berupa nitrogen atau tanah yang mengandung zat lemas.

setelah RUH ANGIN memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN THIN kemudian berubah menjadi MIN HAMAIN MASNUN.

maka kemudian Allah SWT memerintahkan kepada malaikat untuk mengambil sedikit bagian tiang 'Arsy yang ada bertuliskan kalimat LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH untuk dicampur dengan MIN HAMAIN MASNUN, maka terjadilah sebuah reaksi, sehingga MIN HAMAIN ini berubah menjadi MIN LAZIB.

pada nantinya sewaktu Nabi Adam membuka matanya untuk yang pertama kalinya, Nabi Adam melihat tulisan kalimat LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH ini ditiang 'Arsy.

keterangan min lazib ini, dijelaskan ada di surat
Ash Shaffat ayat 11.

”Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah): "Apakah mereka yang lebih kukuh kejadiannya ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?" Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari LAZIB ( tanah liat).” (QS. Ash-Shaffat :11)

MIN LAZIB ini adalah tanah yang mengandung unsur-unsur zat besi diantaranya seperti Fe, Mn, Ca, Si, Pb.

nabi Adam diciptakan MIN LAZIB menunjukkan tanah yang telah siap menerima bentuk.

setelah bagian tiang 'Arsy yang ada bertuliskan kalimat LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH dicampur dengan MIN HAMAIN MASNUN, sehingga MIN HAMAIN MASNUN ini berubah menjadi MIN LAZIB.

maka kemudian Allah SWT memerintahkan RUH MUHAMMAD untuk memberikan bagian dari dirinya kepada MIN LAZIB.

setelah RUH MUHAMMAD memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN LAZIB maka terjadilah sebuah reaksi, sehingga MIN LAZIB ini berubah menjadi SHOLSHOLIN.

keterangan min sholsholin ini, dijelaskan ada di   surat Al Hijr ayat 28.

”Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat:"Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (SHOLSHOLIN) ” (QS. Al-Hijr :28)

MIN SHOLSHOLIN ini adalah tanah yang berupa zat pembakar (O2).

maka kemudian Allah SWT memerintahkan RUH API yang pernah dikunjungi oleh RUH MUHAMMAD untuk memberikan bagian dari dirinya kepada MIN SHOLSHOLIN.

setelah RUH API memberikan bagian dirinya utk dicampur dengan MIN SHOLSHOLIN maka terjadilah sebuah reaksi, sehingga MIN SHOLSHOLIN ini berubah menjadi KALFAKHOR.

keterangan kalfakhor ini, dijelaskan ada di  surat Ar Rahman ayat 14.

“Dia menciptakan manusia dari SHOLSHOLIN KALFAKHOR” (QS, Ar-Rahman :14)

ketika tanah yang berupa zat pembakar (min sholsholin) terkena bagian dari ruh api terjadi sebuah pembakaran hebat sehingga menjadi kalfakhor (seperti tembikar).

setelah melewati enam fase tersebut, Allah SWT kemudian menghidupkan tubuh nabi Adam yang berupa kalfakhor untuk menjadi manusia.

sewaktu tubuh nabi Adam masih setengah manusia dan setengah kalfakhor, nabi Adam tergesa-gesa menginginkan bangun.

disaat akan setengah manusia dan setengah kalfakhor ini, ketika nabi Adam membuka matanya yang pertama kali, beliau melihat tulisan kalimat LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH ditiang 'Arsy.

selanjutnya kemudian Allah menciptakan bani Adam dari SULALAH.

sulalah ini berasal dari nabi Adam.

"Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (SULALAH)  berasal dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik." (QS.Al-Mu’minuun : 12-14)

setelah selesai penciptaan nabi Adam maka selanjutnya adalah penciptaan bani Adam.

pada penciptaan bani Adam maka malaikat yang ditugaskan untuk mengambil tanahnya adalah malaikat Jibril.

bila melihat keterangan tsb maka pantaslah Rasulullah pernah bersabda bahwa ketika nabi Adam masih berupa tanah, diri beliau sudah diangkat menjadi nabi yang pertama dan kemudian nya akan menjadi penutup para rasul dan nabi.

wallahu a'lam

bersambung.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar